dia?

Maaf, izinkan aku bodoh untuk kesekian kalinya karena aku tang ingin dia ada..

pegas dari egosentris

Ada dorongan kuat dari sisi egosentrisku yang selalu kuringkas sekecil mungkin. laksana gaya pegas pada sebuah "Per" yang sepertikalian saksikan. semakin aku menekannya maka gaya tolak gravitasinya akan semakin kuat. biarlah, toh hingga saaat ini masih dalam kendaliku. kuharap hanya sebuah gaya pegas dari sebuah "Per" bukanlah ledaklan dari bom waktu.

diburu matahari

tercelik bukan tanpa alasan, kau tak perlu alasan ku tuk urung terpejam,
yang jelas memeras otakku..
itu membuat ku tampak dungu, saat kau lihat malamku masi berpangku pada mimpi baru dan ketika itu matahari tengah sibuk berburu..

kala jiwa ku sakit..

Rasanya saat ini aku sedang gila.. gila itu tak harus ku lakukan dengan berbicara pada dinding kamar ku ataupun meluapkan emosi tanpa sebab..
Hidup itu ya seperti ini dian sayang... hahaha.. aku ga bisa bilang apa apa lagi..
fisik ku sakit karena ku lelah.. jiwaku sakit mungkin karena terlalu lelah juga..

Tuhan.. sudi kiranya malam ini bermesraan dengan ku..??
ya.. mungkin sebab jiwa yang sakit ini dalam keadaan yang tidak baik,
maka dari itu kotor sekali dan mudah sakit..
Tenangkan dan obati jiwa ini Ya Robb..
keadaan seperti ini sungguh meresahkan hati ku..
rasanya dzikirku membuat ku lebih akrab dengan Mu dan para malaikat Mu..
Kalian jauh lebih ramah dari mereka..
Tuhan.. sesungguhnya kau jauh dan sangat intim mengenal diriku..
sesungguhnya sakit jiwa ku ini karena merindukan sosok damainya diri Mu..

kidung

kala bimbang mu berdenting
kumandangkan janji yg dulu
kidung.. kidung.. kidung..
sayup sayup denting mulai melayu
yakinkan kita walau kadang lenggang
sebab kidung tak selalu merdu

Peri langit

terdampar raga ini dalam labit..
menikmati para peri di langit..
cahayanya yang menawan meneduhkan rindu yang berbait..

malam..
buai aku dengan limbubu mu, hingga terlelap nanti..

pagi..
sirami aku dengan tetes embun mu, buat hari ku lebih menyegarkan..